Gebyar Daur Ulang Sampah Se-Nusantara: Aksi Kita Untuk Bumi Bersih

 

Hai, teman-teman pembaca setia!

Permasalahan sampah plastik terus menjadi perhatian serius di Indonesia. Berangkat dari kepedulian terhadap lingkungan, Paguyuban Karya Salemba Empat Universitas Jambi (PKSE UNJA) menggelar acara edukasi bertajuk "KSE Edukasi: Gebyar Daur Ulang Sampah Se-Nusantara". Acara ini berlangsung di SD Negeri 66 Kota Jambi pada November 2024 dan melibatkan 150 peserta, mulai dari siswa hingga mahasiswa.

Program ini memperkenalkan metode ecobrick, sebuah cara kreatif untuk mengelola sampah plastik. Dengan menggunakan botol plastik sebagai wadah, peserta diajarkan bagaimana mengemas sampah hingga padat agar bisa digunakan kembali untuk berbagai keperluan. Kegiatan ini dimulai dengan sesi edukasi tentang pengelolaan sampah plastik, di mana peserta mendapatkan pemahaman mengenai dampak sampah terhadap lingkungan. Setelah itu, mereka langsung diajak mempraktikkan pembuatan ecobrick. Metode ini tidak hanya sederhana, tetapi juga memberikan solusi jangka panjang untuk mengurangi limbah plastik.

Acara ini berlangsung selama empat hari yang penuh manfaat. Pada hari pertama anak-anak diajak untuk memahami bagaimana sampah plastik dapat berdampak buruk pada lingkungan jika tidak dikelola dengan bijak serta cara mengolah dan membersihkan sampah. Setekah itu pada hari ke-2 dan ke-3 siswa diajak langsung dalam membuat ecobrick memberikan mereka cara praktis untuk berkontribusi menjaga kebersihan lingkungan pada hari ketiga ini juga siswa diajak membuat produk dari sampah. . Puncaknya adalah Gebyar Penutupan, di mana karya peserta dipamerkan dalam suasana meriah. Acara ditutup dengan sesi refleksi, Zoom Meeting se-Nusantara bersama PKSE UIN Jakarta, dan pemberian penghargaan kepada para peserta yang telah berpartisipasi aktif.

Hasil dari kegiatan ini sangat menginspirasi. Anak-anak yang terlibat tidak hanya mendapatkan ilmu baru, tetapi juga diharapkan mampu membawa perubahan positif di lingkungannya. Mereka dapat menyebarkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah, dimulai dari keluarga hingga masyarakat sekitar.

PKSE UNJA menunjukkan bahwa langkah kecil, seperti memperkenalkan ecobrick, dapat menjadi awal dari perubahan besar. Edukasi semacam ini bukan hanya memberikan solusi, tetapi juga menanamkan kebiasaan baik yang akan berdampak jangka panjang bagi bumi kita tercinta.

Kegiatan ini tidak hanya seru tetapi juga penuh makna. Semoga program seperti ini bisa terus digalakkan dan menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk ikut ambil bagian dalam menjaga lingkungan. Bagaimana menurut kalian? Yuk, bagikan pendapat kalian di kolom komentar!


Penulis : Suliyanto

Dokumentasi : Prasetyo Nurhidayat

Publikasi : Divisi Medkominfo


Posting Komentar

0 Komentar